Bancana
Alam di Tengah Panasnya Partai Politik*
Karya: Moelyha Djati
Karya: Moelyha Djati
Alangkah
cerahnya siang hari ini
Awan
melintasi langit nan biru
Kubawakan
puisi untuk kalian
Perkenalkan
saya sebagai korban bencana alam
Hari ini tak seindah hari kemarin
Aku takut akan datangnya air hujan
Kubawakan puisi pemuda pemudi
Perkenalkan saya sebagai tukang laundry
Air
hujan sering datang bulan ini
Tahun
ini pula tahun pemilu
Ku
bawakan puisi hanya setitik
Perkenalkan
saya sebagai pengamat politik
Sembilan April hari pesta rakyat
Rakyat
kecil makan di warung pecel
Ku
bawakan puisi yang bersemayam
Perkenalkan
saya sebagai pelanggan umi maryam
Bersemayam dengan hati galau
Ingin ku lari dari bumi ini
Ku bawakan puisinya orang tolol
Perkenalkan saya sebagai tukang
pentol
Indonesia
kini bersedih
Indonesia
kini berkabung
Bencana
melanda negeri
Rakyat
menderita meminta,,.,,
Jemuran aku pasang
belakang rumah
Menunggu terik matahari
Satu persatu aku
gantungkan
Tak sengaja aku
memegang,.,.
Wajah Jokowi memang terkenal
Hingga
mengalahkan budiono
Dengan
gaya bicara yang santai
Gubernur
Jakarta bersama wakilnya yaitu,,..
Umi
Maryam masakanmu lezat sekali
Aku
bertanya hal indaki idamun toyib ?
Dia
jawab, tob’an maujud nasi pecel
Nasi
pecel aku makan dengan,,..
Ban motor aku kempes
Motor satu-satunya buat dagang
pentol
Terpaksa aku kompa
Hingga motorku bisa berjalan di
atas,.,.
Gunung
sinabung meletus
Seperti
bulu yang dihambur-hamburkan
Manusia
seperti anai-anai
Sedangkan
wajahku seperti,.,..
Cucian kotorku numpuk
Sebulan belum aku cuci
Aku telpon tukang laundry
Eh yang datang,.,..
Basuki
Ahok wakil guberbur
Gak
mau naek sepeda dinas
Para
rakyat berkomentar
Eh
dia bingung mikirin,...,
Sambel
picung pedes banget
Aku
pesen ke umi maryam
Ternyata
tidak ada cobeknya
Terpaksa
aku makan,.,..
Grobag pentol aku pasang
Di atas jok motor abal abal
Supaya tertarik pembeli
Aku katakan man yurid-man yurid
Idza
la urid kaifa ?
Aku
gak mau datangnya bencana
Korban
jiwa berjatuhan
Tim
penyelamat berusaha untuk..,.,
Menggilas pakean dengan
mesin cuci
Paket hemat 3000 per kilo
Sarungku hilang mau ku
cuci
Ternyata dipinjam abid
untuk,.,.
Dahlan
Iskan berkoalisi dengan Jokowi
Berencana
membangun negeri
Tak
kalah raja dangdut Rhoma Irama
Mencalonkan
diri dari partai,.,..
Kebangkitan
Empal Gentong
Dicampur
nasi pecel ala Umi Maryam
Dengan
harga hemat sepuasnya makan
Jid
ya akhi ayo dong tambah,...
Balastiknya,.,. buat bungkus pentol
Tsalatsah alaf harganya
Tak kenyang rasanya satu kali
Minta majanan dikasihnya,.....
Tanah
longsor terjadi dimana dimana
Gunung
kelud berstatus waspada
gunung
ciremai dihantui sepron
hujan
badai melanda....
Jemuran tukang laundry
basah lagi basah lagi
hujan turun gak
disangka sangka
membuat pelanggan
menjadi.....
Masuk
penjara karena korupsi
Dialah
Ratu Atut gubernur Banten
Rano
Karno Bingung mikirin Tangerang
Ditambah
pencurian mayat di.....
Dapur
Umi Maryam
anak
anak mengambil jatah makan
tak
peduli kenyang atau tidak
yang
penting kita bisa.....
Kumpul di acara Haflah ini
dengan penuh gembira dan rasa syukur
dari kami cukup sekian
kurang lebihnya mohon Maaf
Wassalamualaikum
*Dipentaskan saat Haflah Al-Farisi angkatan 92
BACA JUGA : MOTi EXPONENT
Jasa Rental Perlengkapan Event Seminar, Workshop, Launching, Wisuda, Partisi Pameran
BACA JUGA : MOTi EXPONENT
Jasa Rental Perlengkapan Event Seminar, Workshop, Launching, Wisuda, Partisi Pameran
0 comments:
Post a Comment